Home » , » Pesawat Airbus A320-200 Baru Milik Citilink

Pesawat Airbus A320-200 Baru Milik Citilink

clip_image001
Minggu sore (26/5/2013) sekitar pukul 17.00 WIB, pesawat A320 -200 PK –GLW merapat ke apron Garuda Maintenance Facility (GMF). Dua water canon pun menyambut dengan guyuran air. Seakan memandikan pesawat yang baru selesai  melakukan perjalanan panjang, sekitar 15 jam dari Toulouse, Perancis.
Pesawat ini merupakan pesawat keluaran airbus, sebuah pabrik dirgantara ternama selain boeing, pesawat ini diangkasai oleh pabrikan citilink, pesawat seri A320-200 ini hampir mirip dengan B737, perbedaan yang amat mencolok adalah bagian ujung dari kedua sayap pesawat tersebut.
Di Hanggar GMF, gegap gempita penyambutan berlangsung. Tampak turut menyambut adalah Wakil Menteri Perhubungan yang juga merupakan Komisaris Utama Garuda Indonesia Group, Bambang Susantono dan Komisaris Peter F Gontha. Juga ada Direktur Utama Garuda, Emirsyah Satar dan pemegang saham Garuda, Chairul Tanjung. Dan tentu saja, ada juga Direktur Utama Citilink, Arif Wibowo sebagai tuan rumah.
citilink Pesawat tersebut adalah pesawat ke 29 Dari Citilink. Dengan penambahan ini, Citilink sekarang mempunyai 22 pesawat A320, 1 pesawat B737-400 dan 6 pesawat B737-300. Pada tahun ini, Citilink akan melepas pesawat yang dianggap sudah tua. Di antaranya  B737 klasik yang merupakan warisan dari Garuda dan A320 akan mulai dilepas. Kedepannya, Citilink akan mengganti semua pesawat B737 klasik dengan A320. Serta akan menambah 15 pesawat ATR 72-500.

“ Sebagai maskapai LCC, kami perlu pesawat yang lebih efisien. Dan ini hanya ada pada pesawat-pesawat baru,” ujar Arif. Jika B737 klasik sudah dilepas, usia armada Citilink akan dibawah satu tahun.
Pesawat yang baru dating ini sudah dilengkapi sistim fly by wire dan  memiliki sebuah Elektronic Centralised Aircraft Monitor (ECAM). ECAM adalah sistim monitor pesawat elektronik terpusat yang memberikan informasi kepada awak pesawat mengenai semua sistim di dalam pesawat.
ECAM juga menyediakan peringatan otomatis terhadap kerusakan sistim dan memperlihatkan daftar elektronik untuk membantu mengatasi kerusakan tersebut

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.